Salah satu karya besar dari kelompok manga terkenal Jepang, CLAMP yang satu ini berbeda dari serial mereka sebelumnya yang terkenal yaitu “Cardcaptor Sakura”. Walaupun tokoh utamanya adalah Sakura dan Syaoran juga, tetapi di “Tsubasa Reservoir Chronicle” (TRC) ini mereka disajikan secara berbeda. CLAMP ingin menghidupkan kembali karakter kesayangan mereka ini lewat serial yang dibuat selama enam tahun ini.
(Warning: Spoiler Alert!! Bagi yang belum pernah membaca/menonton serial ini disarankan untuk tidak membaca terusan tulisan ini).
Diceritakan di suatu negeri padang pasir bernama Clow Country, dengan Sakura sebagai putri kerajaan. Syaoran sebagai teman masa kecil Sakura yang bekerja sebagai peneliti sejarah. Toya, kakak Sakura sebagai putra mahkota yang mewarisi gelar raja. Yukito sebagai pendeta kerajaan.
Cerita dimulai saat Syaoran baru tiba di rumah dari perjalanannya, Sakura mengunjunginya dan mengajak Syaoran ke sebuah bukit. Disanalah Sakura hampir menyatakan perasaannya kepada Syaoran karena bel kerajaan berbunyi kencang. Dan Sakura berjanji kepada Syaoran akan melanjutkan kata-katanya nanti.
Malam harinya, kejadian aneh terjadi dimana Sakura mendengar sesuatu dan melayang ke sebuah reruntuhan misterius yang ada di Clow Country tanpa sadar. Syaoran yang merasa aneh dengan reruntuhan itu sudah terlebih dahulu di reruntuhan itu dan melihat Sakura berdiri diatas sebuah lantai berukir sayap. Seketika cahaya kuat terpendar dari ukiran itu, Sakura melayang dengan sayap-sayap bercahaya disekeliling tubuhnya. Syaoran segera menangkap tubuh Sakura yang hampir terbang keluar.
Namun, walaupun Syaoran berhasil mendapatkan Sakura, sayap-sayap Sakura berterbangan dan menghilang. Tubuh Sakura menjadi dingin dan ia tidak bernafas, bersamaan dengan itu pasukan-pasukan misterius datang tiba-tiba dan menyerang istana. Syaoran kembali ke istana dan meminta bantuan pendeta Yukito sementara Pangeran Toya berusaha menahan gempuran pasukan misterius itu.
Pendeta Yukito mengatakan bahwa keadaan Sakura sangat gawat. Bila tidak segera ditolong maka ia akan meninggal karena bulu-bulu sayap yang merupakan ingatannya telah terbang ke berbagai dimensi. Yukito langsung mengirim Sakura dan Syaoran ke negeri tempat Penyihir Dimensi, Yuuko berada.
***
Di suatu negara Jepang, sedang terjadi pertempuran hebat. Mayat bergelimpangan dimana-mana. Semua orang itu dibunuh oleh seorang ninja yang paling kuat di negeri itu, Kurogane. Ia selalu menginginkan kekuatan dan selalu tertantang dengan pertempuran. Baginya nyawa manusia tidak masalah selama ia mendapatkan kekuatan, karena itulah Putri Tomoyo, majikan Kurogane, mengirimnya ke tempat Yuuko bersama dengan segel di kepalanya yang membuat Kurogane semakin lemah setiap kali membunuh orang agar Kurogane mengerti akan arti kekuatan yang sesungguhnya. Kurogane berjanji akan kembali ke negeri Jepang bagaimanapun caranya.
***
Di suatu negeri bernama Celes, Raja Ashura di segel oleh Fye D. Flowright, atau lebih dikenal sebagai Fai. Setelah membuat Raja Ashura tertidur dan disegel oleh Chi, manusia buatan Fai, ia pergi ke tempat Penyihir Dimensi, Yuuko, untuk melarikan diri dari kejaran Raja Ashura yang mungkin akan membunuhnya bila nanti terbangun.
***
Mereka berempat, Syaoran, Sakura, Kurogane dan Fai tiba hampir bersamaan di toko pengabul keinginan milik Yuuko, Penyihir Dimensi. Yuuko menanyakan keinginan masing-masing. Syaoran ingin menolong Sakura dengan mengumpulkan bulu sayap ingatan Sakura yang terpencar di berbagai dimensi dunia, Kurogane ingin kembali ke negerinya semula , dan Fai ingin pergi dari negerinya. Namun, masing-masing harus membayar dengan sesuatu yang paling berharga miliknya.
Kurogane harus membayar dengan pedang yang sudah menjadi bagian dirinya, Fai membayar dengan tato di tubuhnya. Sedangkan Syaoran mendapatkan bayaran yang sulit. Yaitu hubungannya dengan Sakura, yang berarti walaupun ingatan Sakura kembali, ingatannya tentang Syaoran akan hilang diambil oleh Yuuko sebagai bayarannya.
Karena sudah bertekad akan menolong Sakura, Syaoran menyetujui syarat itu dan Yuuko memberikan Mokona Modoki, makhluk kecil berwarna putih bertelinga panjang yang lucu dan imut (jadi pengen punya juga buat dicubit-cubit. Hahaha. Lol). Mokona akan membawa ketiganya untuk berpindah dunia, namun sayangnya Mokona tidak dapat menentukan tujuannya.
Maka dimulailah perjalanan mereka berempat melintasi dimensi untuk mencari ingatan Sakura. Di awalnya Kurogane bersikap masa bodoh, namun seiring waktu ia menjadi perhatian kepada semuanya terutama Syaoran. Fai yang selalu ceria dan tersenyum suka menggoda Kurogane dengan memberikan julukan yang aneh-aneh seperti Koru-tan, Kuro-pii, Kuro-rin, dll. Dan Mokona selalu membuat Kurogane kesal dengan tingkah lucunya.
***
Perjalanan panjang dengan berbagai konflik, pertarungan, tangis, tawa, konspirasi, dan kebimbangan dilewati oleh kelompok ini. Gue nggak menceritakan kisah dari dunia pertama yang mereka kunjungi sampai di Piffle Country dimana Sakura memenangkan kejuaraan Dragonfly Race karena sudah banyak yang menuliskan kisah tersebut.
***
Setelah meninggalkan Piffle Country, Syaoran cs pindah ke Lecourt Country, Negeri Sihir. Di negeri ini secara tidak sengaja Syaoran melihat masa lalu Kurogane yang kelam dari “Book of Memory”.
Waktu kecil, Kurogane adalah anak yang periang, ceria dan penuh semangat. Ia adalah anak dari pemimpin negara Suwa dan putri pelindung yang disebut “Miko”. Setiap hari Kurogane berlatih seni pedang agar suatu saat bisa kuat seperti ayahnya. Suatu hari saat Kurogane beranjak remaja, negeri Suwa diserang oleh kawanan monster. Monster itu tidak bisa masuk ke wilayah negara Suwa karena “Kekkai” yang dibuat ibu Kurogane yang seorang “Miko”. Ayah Kurogane yang sedang bertarung dengan monster-monster itu kembali ke istana. Kurogane melihat bahwa pedang ayahnya terbelah, dan ayah Kurogane yang berlumuran darah mengatakan bahwa ia hanya kembali sebentar untuk mengambil pusaka keluarga, pedang “Ginryuu”. Kurogane yang tadinya ingin ikut bertempur ditahan ayahnya dan ia disuruh untuk melindungi ibunya di istana.
Setelah mendapat ritual dari Miko, ayah Kurogane kembali ke medan tempur. Ibu Kurogane yang sedang sakit tiba-tiba jatuh pingsan. Kurogane meminta ibunya untuk istirahat namun tidak dihiraukan. Ia ingin sama-sama berjuang dengan mempertahankan “Kekkai” yang melindungi negara Suwa. Akhirnya Kurogane menjaga ibunya di depan pintu kamar sebelum ia mendengar suara mengerang yang ternyata ibu Kurogane ditusuk dengan pedang oleh Fei Wong Reed dari dimensi lain. Kurogane terlambat dan akhirnya ibunya meninggal di pelukannya, bersamaan dengan hilangnya “Kekkai” pelindung negara Suwa.
Monster yang menyerang negara Suwa tiba di istana. Kurogane heran mengapa ayahnya tidak mengalahkannya sebelum ia melihat di mulut salah satu monster itu ada potongan tangan bertato naga yang sedang menggenggam pedang pusaka “Ginryuu”. Sesaat kemudian, Kurogane mengambil pedang Ginryuu yang terjatuh dan membantai semua moster itu secara membabi buta, tetap sambil memeluk tubuh ibunya yang berlumuran darah tak bernyawa.
Tak lama kemudian datang rombongan dari negeri Jepang membantu evakuasi penduduk negara Suwa. Putri Tomoyo, “Miko” negeri Jepang menenangkan Kurogane yang kehilangan pikiran sadarnya karena melihat kematian sadis kedua orang tuanya.
Kurogane dibawa ke negeri Jepang dan disana ia mengabdikan dirinya untuk menjadi ninja, melayani Putri Tomoyo dan berjanji setia kepadanya.
***
Di Lecourt Country, Syaoran cs mencuri buku yang berisi bulu sayap Sakura dari perpustakaan terbesar di negeri itu. Saat bertarung melawan binatang penjaga buku tersebut, Kurogane mendapati Syaoran menjadi bukan Syaoran yang biasanya. Karena dianggap telah mencuri buku yang paling berharga, mereka menjadi buronan dan sihir Mokona untuk pindah dimensi terkunci. Fai yang selama ini tidak bisa bersiul dan hanya bersuara “Hyuu~” bila berusaha bersiul, tiba-tiba mengeluarkan sihir dari siulannya. Ini aneh karena Fai pernah berkata tidak akan menggunakan sihirnya lagi, bahkan saat hampir terbunuh oleh Kishiimu sekalipun, Fai tidak mengeluarkan sihirnya sedikitpun.
Akibat siulan sihir Fai itu, Mokona bisa memindahkan mereka untuk kabur ke dimensi lain. Dan mereka pindah ke negeri yang disebut “Tokyo”.
Di animenya sendiri sedikit diubah, mereka tidak benar-benar pindah dari Lecourt Country dan diberi penghargaan karena telah berhasil mencuri buku paling berharga dengan mengalahkan penjagaan maksimal perpustakaan sihir.
Cerita sebenarnya adalah mereka pindah ke negeri Tokyo, dimana dari sinilah konflik, rahasia, dan takdir mulai terkuak. Karena itulah dibuat episode “Tsubasa Tokyo Revelation” yang menceritakan terbukanya salah satu rahasia selama di negeri Tokyo.
***
Negeri dengan hujan asam yang menghancurkan seluruh negeri kecuali gedung Gubernur dan Menara Tokyo ini menjadi awal terbukanya rahasia dari rentetan kerumitan kisah Tsubasa Reservoir Chronicle yang melibatkan serial karya CLAMP lainnya seperti “Cardcaptor Sakura” dan terutama “XxX Holic”.
Bagi penggemar cerita fantasi, patut membaca serial manga ini karena CLAMP menceritakannya secara tak terduga sehingga apa yang akan terjadi selanjutnya tak bisa ditebak, tiba-tiba mengejutkan nalar dan merangsang imajinasi khayal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar